Belajarlah Jadi Wartawan ke Pasar Guwang

10 , , , , Permalink 0

Dengan bersemangat, Kadek Juana Setiawan dan 11 temannya berjalan melintas tempat parkir Pasar Seni Guwang, Sukawati, Gianyar Minggu siang lalu. Namun setelah masuk daerah pertokoan, murid kelas III SD tersebut malah ragu-ragu. “Malu, nok,” kata Kadek. Teman-temannya mengiyakan.

Mereka tak jadi masuk pasar yang menjual berbagai souvenir tersebut. Dengan agak ragu, mereka membalik langkah lalu menuju deretan toko lain yang menjual makanan, bukan souvenir. Mereka kemudian melihat satu per satu penunggu toko yang menjual minuman dan makanan tersebut.

Continue Reading…

Berbagi Informasi ala BBC

Pelatihan Bali Blogger Community di Sanggar Anak Tangguh

Jari-jari Ni Kadek Kristina, 9 tahun, bergerak di keyboard laptop HP 8 inchi itu. Dia terlihat agak kagok. Untuk mengetik hruf “a” ketika menulis “petani”, siswa kelas III SD 1 Guwang ini harus lebih dulu mencari-cari huruf “A” di keyboard.

Ni Putu Eka, teman Kristina, juga ikut mengetik. Dia bergantian dengan Kristina mengetik contoh yang diberikan oleh Trimartono Muliawan, anggota Bali Blogger Community (BBC).

Continue Reading…

Ubud Village outlaws unsightly political banners

2 , , , Permalink 0

Anton Muhajir, The Jakarta Post, Gianyar | Mon, 01/05/2009 11:06 AM | Bali

Amid failed attempts by election officials to protect Bali’s beauty by limiting certain campaigning techniques, one village has managed to preserve its natural look by outlawing banners.

Lodtunduh village in Ubud, Gianyar, is all but free of the huge political campaign banners and flags so common in Denpasar.

The village chief refused to sacrifice the village’s beauty for political campaigning.

Continue Reading…