Rumah Tulisan

Matinya listrik di Radio Bali FM sehingga Bali Blogger Community (BBC) batal siaran ternyata malah membawa berkah.

Minggu malam, pukul 7 hingga 8, adalah agenda rutin BBC untuk siaran di radio ini tentang blog. Agenda yang mulai sejak tiga minggu lalu ini merupakan bagian dari kegiatan BBC untuk mengenalkan blog pada masyarakat lebih luas. Nah, pada Minggu kemarin, tema siaran adalah tentang Menjaga Stamina Ngeblog.

Dua pembicara sudah siap, Pande Baik dan Wira Utama. Penjaga gawang siaran, Winarto, juga hadir seperti dua siaran sebelumnya. Ketiganya sudah mempersiapkan diri membagi ide dan cerita untuk menjaga stamina.

Ketika ketiganya bersiap bertempur di udara, sebagian anggota BBC lainnya juga bersiap-siap memberikan dukungan spiritual. Hehe.. Anggota BBC seperti dr Oka, Gus Tulank, Lode, Bani, Arie, Yanuar, Mas Tri, Bowo, dan John sudah ngumpul di stand Sloka Institute, yang lagi ikut Pameran Stand Up: Take Action, Stop Poverty Now.

Sloka dan BBC ini memang ibarat saudara kandung. Begitu pula di pameran kali ini. Stand Sloka juga dipakai untuk tempat pelatihan internet bersama antara Sloka dan BBC. Materinya membuat blog, email, jejaring sosial, dan seterusnya. Pelatihnya ya pengurus Sloka yang juga anggota BBC: aku, Lode, dan Tulank.

Ada beberapa pengunjung stand yang tanya tentang BBC. Saat pelatihan berlangsung dari pagi, beberapa anggota BBC seperti Saylow dan Riri, Nyoman Suardana bersama anak istri, serta Putu Adi juga datang. Tapi keduanya kabur duluan. Sementara itu teman-teman yang lain tetap di stand ini sejak sore hingga malam hari.

Ketika sudah hampir pukul 7, Yanuar mulai mencari gelombang radio. Tapi gelombang 98,9 milik Bali FM ternyata tidak ketemu. Berulang kali dicari tetap tidak ketemu. Dr Oka sampe berinisiatif mengambil mobil untuk mendengarkan siaran.

Eh, pas dr Oka pergi, Wira yang harusnys siaran di radio malah nongol. Kami yang sudah bersiap jadi kaget. “Listrik di studio mati,” katanya. Walah, padahal semuanya sudah pada siap mendengarkan suara merdu Wira, Pande, dan Winarto.

Lalu tiga teman lain pun datang: Winarto, Pande lalu Eka. Jadilah malam itu agendanya ngobrol kangin kauh. Salah satunya soal agenda ulang tahun BBC.

Tapi obrolan tidak fokus itu mengalir ke mana-mana dulu. Tidak jelas arahnya. Toh ada juga beberapa kesimpulan jelasnya. Satu di antaranya adalah bahwa BBC akan mengadakan acara perayaan ulang tahun yang kedua. Pada 11 November 2009 ini, BBC genap berusia dua tahun dari sejak dideklarasikan di Desa Dusun 2007 lalu. Perayaannya diadakan pada Sabtu, 14 November 2009.

Tema ulang tahun ini, antara lain, “Menghidupkan Kembali yang Sudah Mati..” Tema ini lahir dari keprihatinan mati surinya semangat ngeblog saat ini. Meski demikian kami juga menghidupkan kembali hal-hala yang dulu pernah ada dan sekarang mungkin mati suri. Misalnya kesenian tua yang sudah tidak diperhatikan atau semacamnya. Sepertinya sih asik. Jadi nanti dress code pas perayaan juga baju-baju jadul gitu. Hehe..

Kedua, perayaan ini akan diadakan di Denpasar. Kalau bisa tempat yang di tengah kota biar gampang mencarinya. Salah satu pilihannya adalah Museum Bali. Museum kan tempat menyimpan benda-benda masa lalu dan digunakan sampai saat ini. Ini sih nyambung sekali dengan tema ultah BBC.

Terakhir, setelah mutar-mutar tidak karuan, akhirnya Eka Horor jadi korban. Si Gila Horor ini akan jadi komandan perayaan tersebut. Eka diam tanpa berkata tidak. Artinya dia bersedia dipaksa. Wahaha..

Alasan memilih Eka adalah karena dia aktif ngeblog sampe saat ini. Malah dia sangat rajin. Cek aja blognya. Nyaris tiada hari tanpa posting. Selain itu, karena temanya Menghidupkan yang Sudah Mati, maka Eka jadi orang yang tepat. Dia kan suka horor. 🙂

Maka, mari kita sambut Eka Gila Horo sebagai Ketua Panitia Ultah BBC yang Kedua. Silakan, Eka..