Sumbangan ke korban bencana di Mentawai, Sumatera Barat dan Wasior, Papua Barat telah dikirimkan.
Tak banyak, sih. Masing-masing cuma Rp 2.550.000. Tidak ada apa-apanya jika dibanding sumbangan dari perusahaan-perusahaan besar ke para korban bencana, apalagi dibanding jumlah korupsi Gayus Halomoan Tambunan.
Sumbangan itu kami kumpulkan melalui kegiatan Berbagi Tak Pernah Rugi, lebih singkat disebut Berbagi saja, Bali Blogger Community (BBC) pada Minggu, 14 November 2010 lalu. Kegiatan dalam rangka perayaan tiga tahun komunitas blogger Bali ini diadakan di Lapangan Renon, Denpasar.
Pada kegiatan Berbagi itu, kami mengadakan donor darah, konsultasi kesehatan, dan pasar barang bekas. Untuk donor darah kami dibantu Palang Merah Indonesia (PMI) Tabanan. Konsultasi kesehatan dilakukan tim Kisara Youth Clinic (KYC).
Pasar barang bekas melibatkan semua anggota BBC. Di pasar ini tiap orang bebas menjual apa saja barang yang masih bisa dipakai. Ada baju baru, mainan, CD, DVD, telepon seluler, majalah, buku, tas lurik, dan lain-lain. Ada pula ngamen bersama musisi-musisi muda. Sambil jualan barang bekas, kami menikmati musik dari sound system pinjaman dari One Dollar for Music yang mengandalkan genset dari Mercury Net.
Btw, semua nama pihak yang terlibat ini memang harus disebut sebagai ucapan terima kasih atas dukungannya. 🙂
Dari kegiatan setengah hari itu terkumpul duit Rp 3.350.500. Di luar itu ada pula sumbangan dari anggota BBC lain yang dikirim langsung ke Nyoman Arie Suriasih alias Men Bayu, yang kadung jadi korban tukang bawa uangnya BBC, sehingga total ada Rp 5.100.500.
Karena dari awal kami mengadakan kegiatan untuk korban bencana di Wasior, Mentawai, dan Merapi, maka kami membagi tiga untuk semua hasil yang diperoleh. Untuk korban di sekitar Merapi, kami sepakat mengirimkan barang-barang yang tidak laku pada pasar barang bekas. Sebenarnya ini juga tidak barang bekas beneran. Sebab, tak sedikit pula barang baru yang ada.
Pertimbangan kami mengirimkan bantuan barang ke korban Merapi ini karena untuk korban di Jawa Tengah dan Jogjakarta itu sudah relatif banyak yang membantu. Maka, kami titipkan sekalian barang-barang itu pada Sakti Soediro yang memang sejak terjadinya letusan Merapi aktif bantu kirim bantuan ke sana.
Nah, untuk pengiriman duit ke Wasior dan Mentawai yang agak susah karena taj ada kontak teman di sana. Dari obrolan di milis BBC, disepakati pengiriman bantuannya lewat PMI Sumatera Barat dan Yakkum Emergency Respon (YER). Kami kontak dulu ke dua lembaga ini untuk tanya apa kegiatan mereka saat ini dan bagaimana teknis pengirimannya.
Kurang lebih begini. Saat ini PMI Sumbar sedang melaksanakan program rehabilitasi rumah untuk para korban gempa dan tsunami di Mentawai. Kalau ada bantuan dalam bentuk uang akan dipakai untuk membeli bahan-bahan bangunan, seperti bata, semen, pasir, genteng, dan semacamnya. Jadi, bantuan dari Anda semua kami salurkan ke sana.
Untuk korban banjir bandang di Wasior saat ini YER sedang membantu rehabilitasi korban cacat. Salah satu fokus yayasan yang berkantor pusat di Jogjakarta ini memang untuk kelompok penyandang cacat. Nah, kalau ada bantuan dalam bentuk uang tunai melalui YER, akan digunakan untuk merawat para penyandang cacat ini.
Selain menelpon ke YER, kami juga menelpon PMI Papua Barat untuk mencari kemungkinan menyalurkan bantuan tersebut melalui PMI. Tapi, karena telepon berkali-kali dari kami tak diangkat, maka, yowislah, kami putuskan kirimnya melalui YER.
Dan, kemarin siang, Arie langsung transfer. Kami bagi sekalian nomor rekening mereka di sini barang kali ada yang mau bantu juga. 🙂
Yakkum Emergency Unit RRF – Bantuan untuk korban banjir di Wasior. Bank Mandiri Cabang Wisma PU Yogyakarta. #1370005248154
PMI Sumbar – Bantuan untuk korban gempa dan tsunami di Mentawai. BPD Sumbar Kantor Kas Simpang Haru. #1006.0105.00001-3
Demikian. Tulisan ini sebagai laporan dan pertanggungjawaban. Terima kasih atas bantuan Anda semua. Tak hanya cucuran keringat dan air mata tapi juga doa. Kami yakin pasti ada gunanya. #lebay.?
Oya, untuk bukti pengiriman bisa dilihat di gambar paling atas sama di bawah ini.
November 26, 2010
Nilainya mungkin memang ga seberapa tapi niatnya itu loh mulia sekali..#haru
Semoga dapat membantu korban bencana.
Salut untuk BBC, semoga jaya selalu.
November 26, 2010
kapan kita tukaran link om???
December 2, 2010
Just wanted to pass by. How’s goin’?
December 9, 2010
Angkat topi untuk semua punggawa BBC dan teman-teman yang sudah peduli terhadap korban bencana. Semoga anda semua diterima di sisiNya, eh..amal perbuatan anda diterimaNya.
BBC jeg nomer satu!!