Sihir Bernama Tahun Baru

6 No tags Permalink 0

Apa sih yang sebenarnya kita cari dari hiruk pikuk perayaan tahun baru? Harapan baru? Resolusi baru? Hidup baru?

Atau apa sih sebenarnya makna tahun baru itu? Kenapa semua orang begitu bersemangat dengan perayaan ini? Kenapa kita jadi seperti makhluk asing ketika kita memilih lari, sepi dari semua ingar bingar ini?

Apa sebenarnya yang “baru” itu? Benarkah dia ada? Atau hanya sesuatu yang sebenarnya tidak ada lalu kita anggap ada? Tahun baru, jangan-jangan, seperti hantu?

Atau tahun baru, jangan-jangan, hanya pelarian? Dari sesak hidup sehari-hari. Dari diri yang tak cukup mampu menguasai waktu?

Atau, tahun baru, jangan-jangan, hanya waktu untuk menghamba pada nafsu? Maka kita semua seperti harus larut di dalamnya tanpa sempat berpikir di mana kita sebenarnya berada. Pesta. Terompet. Kembang Api. Belanja. Diskon..

..Tanah longsor. Banjir. Bencana. Ah, perayaan tahun baru, jangan-jangan hanya pelarian dari itu semua?

6 Comments
  • texploit
    December 31, 2007

    tahun baru….itu hanya masalah waktu…

  • anima
    December 31, 2007

    It’s just anothery day that boost the sale to hypermarkets and kakilima but nevertheless, people usually do hope to start anew on this day.

    Happy Year-End Bli!

  • mohammad
    December 31, 2007

    Kalo semua orang akhirnya pada pulang kampung pas tahun baru, he… nanti juga pasti ada yang melarikan diri dari pulang kampung…

    MI

  • antonemus
    January 1, 2008

    @ anima: yup. kapitalisme (mimih, bahasanya nok! :)) memang selalu memanfaatkan kesempatan di tengah kesempitan. 😀

    met taun baru juga, prim..

  • antonemus
    January 1, 2008

    @ texploit: betul, papiku. 😀 welcome to the jungle.

  • wira
    January 3, 2008

    taon baru, pacar baru..

    eits…!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *